tetua duduk sila didalam sunyinya goa.
menatap ke langit-langit untuk ilham datang menyapa.
lalu kini, goa menjelma jadi objek wisata.
terlalu ramai untuk berkhalwat ria.
goanya runtuh sudah.
lalu hendak kemana dia berjalan mencari apa yang mereka kata?
terlalu banyak kebisingan dalam gua megah.
ilham tercegah!
kemana lagi dia cari ilham? haruskah dia tunggu gelap malam demi ketenangan dibawah lentera temaram?
dia bilang tidak!!
goanya terselip di deretan tataran massive.
lalu dia bertemu sederet bait dalam manuskrip-manuskrip tertata rapi dalam ruang sempit.
itulah gua ilhamnya, gedung pustaka jendela dunia!
Yuk membaca
Jumat, 20 Mei 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar